Cara Membersihkan Cache di Windows 10

Cache di Windows 10 adalah penyimpanan sementara yang berisi data yang diperlukan oleh aplikasi dan sistem operasi untuk meningkatkan kecepatan dan responsivitas. Namun, terkadang membersihkan cache dapat membantu mengatasi masalah kinerja dan menyegarkan sistem Anda. Berikut adalah panduan langkah-demi-langkah untuk membersihkan cache di Windows 10.

**1. Membersihkan Cache Browser:

1.1. Google Chrome:

  • Buka Chrome, klik ikon tiga titik di pojok kanan atas, dan pilih “More tools” > “Clear browsing data.”
  • Pilih rentang waktu dan jenis data yang ingin dihapus, seperti “Cookies and other site data” dan “Cached images and files.”
  • Klik “Clear data” untuk menghapus cache.

baca juga slot depo qris

1.2. Mozilla Firefox:

  • Buka Firefox, klik ikon tiga garis di pojok kanan atas, dan pilih “Options.”
  • Pilih “Privacy & Security” di panel kiri, dan di bagian “Cookies and Site Data,” klik “Clear Data.”
  • Pilih jenis data yang ingin dihapus dan klik “Clear.”

1.3. Microsoft Edge:

  • Buka Edge, klik ikon tiga titik di pojok kanan atas, dan pilih “Settings.”
  • Pergi ke bagian “Privacy, search, and services” dan klik “Choose what to clear” di bawah “Clear browsing data.”
  • Pilih jenis data yang ingin dihapus dan klik “Clear.”

**2. Membersihkan Cache Windows Store:

2.1. Tekan “Windows + I” untuk membuka “Settings,” pilih “Apps,” dan pilih “Microsoft Store.”

2.2. Klik “Advanced options” dan gulir ke bawah ke bagian “Reset.”

2.3. Klik “Reset” untuk membersihkan cache dan mengembalikan aplikasi Microsoft Store ke pengaturan default.

**3. Membersihkan Cache Windows Update:

3.1. Buka Command Prompt sebagai administrator dengan mengklik kanan pada ikon Start dan memilih “Command Prompt (Admin).”

3.2. Ketik perintah berikut dan tekan Enter:

cmd

net stop wuauserv

net stop cryptSvc

net stop bits

net stop msiserver

3.3. Ketik perintah berikut untuk menghapus folder cache:

cmd

rmdir /s /q C:\Windows\SoftwareDistribution

rmdir /s /q C:\Windows\System32\catroot2

3.4. Ketik perintah berikut untuk memulai kembali layanan yang dihentikan:

cmd

net start wuauserv

net start cryptSvc

net start bits

net start msiserver

**4. Membersihkan Cache Disk:

4.1. Buka “File Explorer” dan pilih drive yang ingin Anda bersihkan.

4.2. Klik kanan pada drive tersebut, pilih “Properties,” dan di tab “General,” klik “Disk Cleanup.”

4.3. Pilih jenis file yang ingin dihapus, seperti “Temporary files” dan “Recycle Bin,” lalu klik “OK” untuk membersihkan cache.

**5. Membersihkan Cache Thumbnails:

5.1. Buka “Disk Cleanup” seperti pada langkah 4.

5.2. Klik “Clean up system files” dan centang “Thumbnails.”

5.3. Klik “OK” untuk membersihkan cache thumbnail.

**6. Gunakan Disk Cleanup Tool:

6.1. Tekan “Windows + S,” cari “Disk Cleanup,” dan buka aplikasi tersebut.

6.2. Pilih drive yang ingin Anda bersihkan dan klik “OK.”

6.3. Pilih jenis file yang ingin dihapus, kemudian klik “OK” dan “Delete Files.”

**7. Gunakan Storage Sense:

7.1. Buka “Settings” dan pilih “System” > “Storage.”

7.2. Nyalakan “Storage sense” dan klik “Configure Storage Sense or run it now.”

7.3. Atur opsi untuk membersihkan file yang tidak diperlukan, dan klik “Clean now” untuk membersihkan cache.

**8. Membersihkan Cache DNS:

8.1. Buka Command Prompt sebagai administrator.

8.2. Ketik perintah berikut dan tekan Enter:

cmd

ipconfig /flushdns

8.3. Ini akan membersihkan cache DNS pada sistem Anda.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membersihkan berbagai jenis cache di Windows 10 untuk meningkatkan kinerja dan mengatasi potensi masalah. Pastikan untuk memilih jenis data yang ingin dihapus dengan hati-hati agar tidak kehilangan informasi yang penting.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *